English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified twitterfacebookgoogle plusrss feedemail

Korupsi jangan dijadikan budaya! Pilih pemimpin yang cinta rakyat, bukan cinta kekuasaan!


Informasi berita tentang kandidat caleg, pemilukada dan pilpres di Indonesia - Kontak Redaksi: (021)271.01.381 - (021)606.36235, Hotline: 08787.882.1248 - 081.385.386.583

Pemasangan Iklan Online Hubungi (021)27101381 - 60636235 - 081385386583 - 087878821248


Caleg Golkar Bekasi Timur

Politik adalah Jalan Menuju Pengabdian

Hj.Wiwiek Hilwiyah Arief adalah wanita tegar lulusan sekolah guru agama yang mampu membesarkan ke empat anak puterinya hingga mandiri. Disamping itu sebagai seorang istri dan wanita yang ingin sekali bisa memberikan kontribusinya pada lingkungan [...]
Sutiyoso: Usir Dubes Australia

Sutiyoso: Usir Dubes Australia

Mantan Wakil Komandan Jendral (Wadanjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Letjen (Purn) Sutiyoso, berharap pemerintah Indonesia tegas menyikapi penyadapan intelijen Australia terhadap Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah tokoh penting di Indonesia. [...]
Guru Besar Tjimande

Tahukah Anda persamaan Jit Kun Do dengan Tjimande?

"Nyaris punahnya silat Tjimande yang asli dikarenakan kurangnya kesadaran para guru persilatan Tjimande untuk membuat proses berlatihnya mudah dipelajari dan dicatat ke dalam buku secara tertulis" papar lelaki yang pernah diundang Bruce Lee bermain silat [...]
Kampanye Pilkada Unik

Gaya Kampanye Melalui Spandukm Poster

Lihat saja kampanye mereka melalui spanduk, baliho maupun selebaran poster yang mulai tertempel di mana-mana dan terkadang begitu menyeruak area kesadaran kita setiap kali kita berjalan baik di persimpangan jalan raya atau bahkan sudut-sudut kampung yang ramai dilalui orang [...]
Dianggap Caleg Dhuafa, Tetap terus Maju

Dianggap Caleg Dhuafa, Tetap terus Maju

Dia adalah Yudi Pirngadi, aktivis yang membangun massa kader PDI di tingkat Kecamatan Bekasi Timur, mulai dari 2 periode jadi Sekretaris Ranting Bekasi Jaya dan 2 periode jadi ketua Ranting Bekasi Jaya [...]
Gara-gara blusukan jadi Caleg

Caleg Perempuan Paling Berani

Hal ini dikarenakan aktifitas sosial yang telah dijalaninya sejak 2010 dengan Yayasan Wina Indonesia-nya (WI), mempertemukan dengan lapisan masyarakat yang terpinggirkan, yang terlupakan oleh pengambil kebijakan [...]
Ibnu Hajar Tanjung

Pedagang lengkuas ini kini jadi Ketua DPC partai Gerindra

Siapa nyana, bila hanya mantan pedagang lengkuas di pasar tradisional ini, merintis karirnya kini mulai dari bawah sekali untuk mendapatkan apa yang selama ini diimpi-impikan oleh banyak orang yang biasanya kaya dan memiliki semuanya [...]
Menteri yang Ditukar

Inilah Sinetron Baru Menteri yang Ditukar

Poster Menteri Yang Ditukar ini memuat pesan yang sangat satire, dimana seperti kita ketahui, reshuffle kabinet yang memakan waktu cukup lama ini terkesan berbelit-belit, ceritanya panjang sepanjang cerita Sinetro Putri Yang ditukar [...]
Pilpres2009

PERANG PARA RAKSASA 2009 DIMULAI

Pertarungan para capres-cawapres, SBY-Boediono, Jusuf Kalla-Wiranto, Megawati-Prabowo, Pertarungan merebut perhatian Indonesia dan Indonesia harus memilih. Tinggal sekarang kita lihat apa yang lucu dan konyol dari pertarungan antar setiap pasangan capres-cawapres [...]
Baliho Kampanye Lucu

Ada Yang Lucu-Lucu dalam Baliho Kampanye Caleg

Semakin sering kita jalan ke satu daerah maka akan sering pula kita dapati baliho-baliho kampanye yang aneh dan lucu. Kadang kita jadi rindu untuk melihat baliho aneh, lucu dan baliho "katrik" (ini saking katroknya) [...]
Caleg PPP No.2 Cerdas Bersama Rakyat

Jangan Golput, Ayo Cerdaslah Bersama-sama

Saat bertemu dengannya, sang caleg sedang berkumpul dengan beberapa tim inti relawan yang selalu bekerja mendukungnya berkampanye di tengah masyarakat dalam setiap sosialisasi dalam beragam bentuk acara [...]
Riovida Transfer Factor 4Life

Riovida Transfer Factor Luar Biasa

Manfaat dan Khasiat Riovida Transfer Factor: Merangsang & memodulasi sistem kekebalan tubuh. Sebagai Antivirus, antibakteri, antijamur, anti-inflamasi (peradangan), antioksidan, antikanker, anti parasit usus, mengurangi degenerasi sel (anti penuaan/anti aging), memberikan energi[...]
Abu Rizal Bakrie Pahlawan Sidoarjo

Abu Rizal Bakrie Pahlawan Sidoarjo

Mencermati beberapa tulisan mengenai Aburizal Bakrie (ARB) belakangan ini di Kompasiana, membuat saya tertarik untuk mengungkapkan pemikiran saya mengenai beliau. Tanpa menafikan penderitaan masyarakat terdampak lumpur Sidoarjo. Terlepas dari saya bukan pengagum maupun pembenci ARB [...]
HM Zaini, Caleg Golkar No.7

Caleg Golkar Nomor 7, Ayah 7 Sarjana, Usia 70 Tahun

Bukanlah satu sekadar kebetulan saja, jika H.M.Zaini, pejuang pendidikan tamatan PGA ini, punya 7 orang anak dan mereka semua berhasil mengenyam pendidikan tinggi serta meraih gelar sarjana, mendapatkan nomor urut 7 ketika penjaringan caleg dari partai Golkar [...]

Jumat, 03 April 2009

Modal KELEMBUTAN & KEKUATAN WANITA

Juanita L. Suling, LUTCF, Caleg PKPI No.1 DPR RI 
dapil Jakarta Selatan, Pusat dan Luar Negeri
BERANIKAN DIRI TERJUN KE DUNIA POLITIK YANG PENUH INTRIK

Jakarta, dobeldobel dot com
Mengejar seorang eksekutif sebuah perusahaan memang mempunyai tantangan tersendiri. Karena kita pasti akan berhadapan dengan "kesibukan" dan "rutinitas" seorang pimpinan dan bagaimana kita bisa menyelip di sela-sela waktu luangnya tentu bukanlah hal sederhana dan seketika (simple and instant).


Demikian halnya saat saya membuat janji dengan Juanita Suling, District Manager PT Sun Life Indonesia, seorang wanita paruh baya yang "masih" saja kelihatan cantik, dan saya mengakui dia smart (dan nggak pake enough lho!!! smart aja- hehehe). Juanita Suling mengaku sudah mempunyai cucu (lalu saya bandingkan dengan ibu saya, ternyata dia hanya 3-4 tahun lebih muda dari ibu saya).



Luar biasa! Kalau saya biasa berdiskusi (bahkan cenderung beradu argumentasi dengan ibu saya), maka saya bisa menimba pengalaman dari caleg perempuan yang bernomor 1 ini. Dan awalnya mungkin ini kali pertama saya bertemu dengan caleg wanita yang bernomor urut 1. Juanita menjelaskan bahwa di PKPI, banyak sekali caleg wanita yang mendapatkan no urut 1, dan itu ada di pulau Jawa serta Sumatera.

Mendengarkan Juanita Suling bercerita, saya jadi teringat dengan kata-kata guru (dosen) saya, Yon Hotman (seorang konsultan kampanye Mc-Leader, yang pernah menggolkan kampanye capres SBY tahun 2004), bahwa "Politisi Wanita itu cenderung lembut dan jujur, dan tidak akan pernah mau 'membunuh' lawan politiknya. Karena dia mempunyai naluri seorang ibu yang tahu bagaimana sakitnya melahirkan anak manusia. Bila ada politisi wanita yang kejam dan jahat, maka periksalah jenis kelaminnya lagi!!!"

Hal itu pun saya dapatkan dari sosok eksekutif bisnis asuransi perusahaan besar multinasional ini. Caleg yang lembut sekaligus caleg yang tetap cantik namun di dalamnya mengalir darah yang "keras" & "tegas" serta tak tenang hatinya bila nuraninya terganggu saat si lemah terusik. Jelas itu adalah pemikiran dan jiwa seorang ibu.

Caleg yang juga sahabat dekat Meutia Hatta semenjak sekolah dasar dulu ini, mengungkapkan bahwa rata-rata perempuan yang terjun ke dunia politik, maka dia cenderung lebih jujur dan terbuka serta berjiwa keibuan. Lain halnya dengan politisi laki-laki yang cenderung lebih banyak "korup" daripada politisi "jujur". Kalaupun ada perempuan baik itu politisi atau wanita biasa yang melakukan kejahatan, tidaklah sesering dan sebanyak kaum lelaki. Itu biasanya special case, ujarnya berdalih.

Saya juga teringat dengan perkataan ibu saya (setelah beliau ditinggal mati ayah saya, sementara saya masih berusia 6 tahun dan saya punya 4 orang adik), "Seandainya seorang ibu ditinggal mati suaminya, maka sulit sekali baginya untuk menikah kembali. Sementara seorang bapak yang ditinggal mati oleh istrinya, pasti tak akan lama dia akan menikah lagi". Nah inilah yang membuat saya mengakui bahwa memang figur seorang ibu dalam kepemimpinan keluarga menjadi sangat dominan tentunya saat pembinaan generasi berikutnya dalam hal memberikan sifat genetis tentang kelembutan dan kesetiaan.

Dari situ saya analogikan dengan dunia politik. Berdasarkan pengalaman (saya berani memastikan walau memang perlu kajian ilmiah tersendiri untuk itu) bahwa politisi wanita itu cenderung lebih mendahulukan perasaannya sebagai seorang ibu dan itu berarti mendahulukan kepentingan orang kecil (lemah), bila dibandingkan dengan politisi laki-laki yang mempunyai kecenderungan menjatuh dan menghancurkan lawan politiknya.

Juanita Suling yang bersuamikan seorang dokter ini, juga menambahkan bahwa tidak berarti politisi laki-laki tidak ada yang tidak jujur. Hal ini serupa dengan ada juga politisi wanita yang jahat dan kejam (korup). Yang Juanita maksud adalah prosentase politisi jahat dan korup dari kalangan wanita jauh lebih kecil daripada politisi pria. (sekali lagi saya nyatakan memang perlu kajian khusus untuk hal ini secara tersendiri.... dan saya tertarik untuk menjadikan ini sebagai bahan skripsi atau thesis saya nanti tentang kecenderungan korupsi dengan perbandingan gender. Namun selintas terpikir oleh saya, tapi mengapa orang-orang suci -- para nabi, imam, ustadz, kyai, pendeta, pastur, atau ulama besar kok jarang yang wanita yah???)

Terlepas dari itu semua, di bawah ini adalah wawancara ekslusif yang menyenangkan bagi saya, karena bertambahnya wawasan saya tentang budaya dan karakter orang Manado (Kawanua Society) berdasarkan cerita off the recordnya. Berikut petikan wawancaranya:

Sidik Rizal (SR): Apa pendapat anda tentang kecantikan?

Juanita Suling (JS)
: Kalau kecantikan itu sesungguhnya naluri wanita dalam hal leadershipsales, maka dalam berbusana, bisa saja sederhana tapi jangan sampai compang-camping. Asal kelihatan "chic" saja sudah cukup menampakkan kecantikan seorang wanita. Tanpa harus menggenakan sesuatu yang mewah, wanita bisa saja tampil cantik. Seperti halnya berkendaraan, kan tidak harus bermobil mewah untuk tampil menyenangkan, bisa saja dengan mobil yang murah, asal rapih bisa tampil "wah" (cantik penampilan).

SR: (dalam hati saya berandai-andai, seandainya Juanita jadi anggota dewan, pastinya dialah yang mensponsori seluruh caleg untuk "sederhana" namun tetap "chic" atau "enak dipandang" ? hahaha... bener gak seh?) Lalu apa pandangan anda tentang "kecantikan" dengan "kepemimpinan"?

JS: Kecantikan yang saya maksud adalah kecantikan yang berasal dari dalam hati (inner beauty), dan tugas seorang anggota dewan itu kan sebenarnya adalah mengawal (fungsi pengawasan/"controlling") kinerja eksekutif (pemerintah). Dibutuhkan bukan saja kearifan dan kecantikan hati (kejujuran) tapi juga kelembutan seorang ibu, sehingga kepentingan rakyat banyak (dalam hal ini rakyat lemah/kecil) menjadi skala prioritas. Kalau bukan karena mereka lalu untuk siapa lagi kita berjuang di parlemen. Dan tentunya kita sebagai anggota dewan juga akan membuat Undang-Undang (fungsi legislatif) yang berpihak kepada rakyat kecil, demikian ujarnya antusias.

SR: Lalu pendapat anda tentang UU Anti Pornografi dan Pornoaksi?

JS: Yang perlu diingat di sini, adalah Ibu Meutia Hatta sebagai pencetus UU perlindungan Anak dan Wanita sebagai dasar pemikiran dari UU Anti Pornografi dan Pornoaksi (UU APP). Karena yang dilindungi di sini bukan masalah pornografi dan pornoaksinya. Nah kesalahan yang ditangkap dalam benak sebagian kecil masyarakat adalah bahwa UU APP ini bertentangan bahkan sangat mengganggu hak-hak perempuan. Ini adalah salah kaprah, justru UU APP ini melindungi perempuan dan anak yang terfokus pada media publikasi dan eksploitasi para perempuan dengan tindakan pornografi dan pornoaksi. Jadi kalau kaum feminis sangat menentang UU APP ini, mereka salah mengartikan kata "perlindungan" perempuan. Yang kita cermati dan fokuskan dalam UU APP ini adalah pelarangan segala bentuk eksploitasi dan publikasi tindakan pornografi dan pornoaksi yang sangat merugikan para wanita. Bukannya membuat wanita jadi terkekang tidak bisa begini dan tidak bisa begitu setelah terbitnya UU ini. Justru dengan UU ini maka eksploitasi perempuan di dalam VCD-VCD porno (sebagai contoh kecil saja) bisa dianggap pelanggaran dan dikenakan hukuman berat. Dan bukan berarti perempuan jadi susah bagaimana harus berpakaian yang sebenarnya.

SR: Lalu pendapat anda tentang UU Sertifikasi label Halal buat makanan dan minuman yang beredar di Indonesia?

JS: Saya tidak begitu memperhatikan, tapi setidaknya saya tahu bahwa Undang-Undang itu untuk melindungi orang-orang (umat Islam) yang mempunyai hukum haram dan halal tentang makanan dan minuman yang mereka konsumsi. Jadi ini tidak membahas ekses dari terbitnya UU itu. Karena ada atau tidak adanya UU itu, kejadian kekerasan terhadap pusat-pusat hiburan dan tempat penjualan makanan minuman kategori haram tidak berkaitan. Saya sendiri kebetulan adalah Advent, jadi ada makanan yang haram buat ajaran agama saya, seperti babi. Ini tentunya terpulang ke orang masing-masing dari rakyat Indonesia menyikapi UU label haram dan halal. Buat saya tak ada masalah.

SR: (dan masih banyak lagi wawancara yang belum saya tulis, maaf sekali lagi karena ada masalah dengan laptop saya... akan saya lanjutkan besok... harap maklum!)
-------------------------------------------------------------------
Motto dan slogan kampanye Juanita Suling (PKPI):
Sang Saka Merah Putih
Siapa berani menurunkan engkau, serentak rakyatmu membela...

Jangan Golput - Masih ada PKP Indonesia
(Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia)

7 Gebrakan Awal PKP Indonesia
(visi & misi Juanita Suling)
1. Gusur Kemiskinan - Bukan Gusur Orang Miskin
2. Jadilah Tuan di Negeri Sendiri - Jangan Jadi Jongos Globalisasi
3. Pertanian dan Kelautan Sumber Kemakmuran - Petani dan Nelayan Pasti Kita Bela
4. Anak-anak Kita Harus Pintar - Naikkan Gaji Guru
5. Majukan Ekonomi Rakyat - Utamakan Produk Dalam Negeri - Selamatkan Pasar Tradisional
6. PNS - TNI - POLRI adalah Abdi Negara - Kita Gelorakan Semangat Juang Mereka
7. Berdayakan Perempuan dan Generasi Muda - Saatnya Perempuan dan Generasi Muda Berada di Parlemen

HIDUP PANCASILA
KIBARKAN SANG MERAH PUTIH DI SELURUH INDONESIA
NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika abadi sepanjang masa...!
-------------------------------------------------------------------------------------------
BIODATA


JUANITA SULING
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
Nomor Urut : 1
Tempat, tanggal lahir : Manado, 16/05/1947

Alamat:
Jl. Pulo Mas Barat XI/8,
Jakarta 13210
Telp. 021-4895866;
Cell. 0812-1091216

Status Pernikahan: Menikah
Nama Suami: dr. Ronny C. Suling
Nama Anak:
1. Luana Saskia, SH (1970)
2. Margie Natasha (1971)
3. Felicia Meutia Kirani (1972)
4. Tirza Lousia, SE (1974)
5. Reynald Breda ST (1976)

Riwayat Pendidikan:
SD Rajawali, Makassar, 1960
SMP St. Ursula Jakarta, 1963
SMA St. Ursula Jakarta, 1966
IKIP Negeri Surabaya, 1968
ASMI Jakarta (Extension), 1971
PPM Jakarta, 1982
LUTC Jakarta, 2005

Riwayat Pekerjaan:
Sekretaris PT Sari Rise, Surabaya, 1966-1967
Sekretaris Pertamina Unit III, Jakarta, 1968-1971
Sekretaris Pertamina Pusat, Jakarta, 1971-1978
Sales Manager/Liasion Officer PT Bakrie & Brother, Jakarta, 1978-1993
District Manager PT Sun Life Financial Indonesia, 1993-sekarang

Riwayat Organisasi:
Humas Ikatan Sekretaris Indonesia (ISI), 1975-1978
Executive Secretaris HIPPMI DKI Jakarta, 1978
Anggota Bidang Pertandingan PELTI, 1984-1992
Humas PERTINA DKI Jakarta, 1992-1996
Bidang Perlengkapan PB PERTINA, 1996-2000
Persatuan Wanita Kawanua, Sulawesi Utara, 1984-sekarang
PB POR MAESA, 1998-sekarang
Yayasan POR MAESA, 1999-sekarang
Wakil Ketua DPD PKP DKI Jakarta
Ketua Bidang Pengendalian Dana DPN PKPI, 2008-sekarang
Penasehat B.W. PKPI, 2008-sekarang

1 komentar:

Dani Yuwono mengatakan...

Wah mau dong Bu Juanita... milih ibu... kalau ibunya cantik kayak gini, anaknya boleh neh dikenalin sama saya?

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Ya mengapa aku harus memilih mereka?

Supaya nggak dibilang Golongan Putih?
Supaya aku nanti kebagian cipratan jatah sembako yang mereka mungkin mau bagikan?
Supaya aku bisa dapat keuntungan?
Supaya nasibku dan keluargaku lebih baik?
Supaya keadaan kampungku di sini jadi bagus?
Supaya aku diakui sebagai bagian dari masyarakat?
Supaya aku ada kesibukan lah di hari libur pemilu nanti?
Supaya apa?
Read more »

Jaringan Website

Sejarah Pergerakan Islam

Sponsor Iklan

BeritaTerkini